Warna Rich Indigo Seperti Apa

Nila adalah warna antara biru dan juga ungu.

Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.

Sebelum kita membahas lebih dalam, perlu diketahui bahwa file dengan ekstensi .RTF file merupakan sebuah file yang dikenal sebagai Rich Text Format. Jika file teks normal hanya menyimpan teks biasa, RTF file dapat menyertakan informasi tambahan tentang gaya font, pemformatan, gambar, dan masih banyak lagi. RTF file sangat bagus untuk berbagi dokumen lintas platform karena telah didukung oleh banyak aplikasi. Simak selengkapnya di artikel berikut ini.

Sebelumnya, Apa Itu Rich Text?

Rich text akan terlihat lebih menarik daripada teks biasa. Rich text mendukung pemformatan teks, seperti huruf tebal (bold), miring (italic), garis bawah (underline), serta berbagai font, ukuran font, dan teks berwarna. Rich text juga dapat menyertakan opsi pemformatan halaman, seperti margin halaman kustom, spasi baris, dan lebar tab.

Baca Juga: Apa Itu XBRL?

Sebagian besar pengolah kata, seperti Microsoft Word, Lotus Word Pro, dan AppleWorks, mampu membuat dokumen rich text. Namun, jika Anda menyimpan dokumen dalam format asli program, itu hanya dapat dibuka dengan program yang membuatnya. Misalnya, Lotus Word Pro tidak akan dapat membuka dokumen teks yang dibuat di AppleWorks, meskipun kedua program tersebut adalah editor teks. Ini karena setiap program menggunakan metodenya sendiri untuk memformat dan membuat file teks.

Kabar baiknya adalah, sebagian besar pengolah kata memungkinkan Anda untuk menyimpan dokumen rich text dalam format generic rich text. Format file ini, yang menggunakan ekstensi .RTF mampu menyimpan sebagian besar pemformatan teks. Namun karena ini adalah format standar, RTF dapat dibuka oleh hampir semua program pengolah kata dan bahkan editor teks yang paling dasar sekalipun.

Jadi, Apa Itu RTF File?

RTF dibuat oleh tim Microsoft Word pada 1980-an. RTF file hadir sebagai format universal yang dapat digunakan oleh sebagian besar pengolah kata, sehingga memudahkan orang untuk berbagi dokumen Word dengan orang yang tidak menggunakan MS Word. RTF file juga dimasukkan sebagai format default yang digunakan oleh aplikasi WordPad bawaan Windows sebagai pengolah kata yang ringan.

Sebelum digantikan oleh file HTML, RTF juga sempat digunakan sebagai dasar untuk Windows help files.

Dengan hadirnya sebagian besar pengolah kata yang dapat membaca dan menulis RTF file, ini berarti jika Anda membuatnya di Windows, maka Anda akan dapat mengirimkannya ke kolega yang menggunakan Mac, Linux, atau Chromebook tanpa mengalami masalah apa pun. Ini juga banyak digunakan di jenis aplikasi lain, seperti email client.

Mengapa Kita Perlu Menggunakan Rich Text Format (RTF)?

Ada beberapa alasan mengapa Anda mungkin perlu menyimpan file dalam Rich Text Format (RTF), antara lain:

1. RTF dapat dibaca di banyak program dan platform. Meskipun banyak aplikasi dapat mengimpor file Microsoft Word® DOC, program yang lebih lama mungkin tidak dapat mengimpor atau mengonversi versi Word yang lebih baru. Ini tidak terjadi dengan RTF. Semua program pengolah kata dapat membaca RTF. Selain itu, aplikasi database desktop, klien email, dan sistem operasi (seperti Unix, Macintosh, dan Windows) dapat membaca file RTF.

2. RTF sangat mudah digunakan. Entah itu Anda menggunakan Microsoft Word, AppleWorks, Corel WordPerfect, atau program pengolah kata lainnya, file RTF tetap mudah digunakan. Anda dapat menyimpan dokumen sebagai RTF file dengan memilih Save As dari menu File, dan memilih opsi RTF.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Zat warna indigo carmine merupakan zat warna biru yang bersifat anionik, memiliki daya adsorpsi yang sangat kuat, serta banyak digunakan dalam industri tekstil jeans dan wool. Zat warna indigo carmine sangat larut dalam air sehingga penggunaan yang tidak tepat dapat mengakibatkan biota air menjadi terganggu. Salah satu cara yang dikembangkan untuk menurunkan kadar warna adalah metode adsorpsi. Adsorpsi merupakan metode yang tepat digunakan karena pengerjaannya sederhana, efisiensi tinggi, dan ramah lingkungan. Silika gel telah dikenal sebagai adsorben yang mempunyai gugus aktif Si-OH dan Si-O-Si sehingga dapat menyerap limbah zat warna. Upaya untuk mendapatkan adsorben yang relatif murah dapat dilakukan dengan cara pemanfaatan limbah abu terbang (fly ash) dari batubara, di mana silika (SiO2) yang terkandung dalam fly ash sebesar 30,25%-36,83%. Namun permasalahan yang terjadi adalah kemampuan adsorpsi silika gel terhadap zat warna anionik. Sehingga perlu memodifikasi muatan permukaan silika gel yang dilakukan dengan menempelkan logam aktif pada permukaan silika gel (impregnasi) agar bersifat lebih elektropositif dan dapat menyerap zat warna anionik. Sampel fly ash (abu terbang) batubara dari PLTU Paiton-Probolinggo dilakukan proses leaching menggunakan H2SO4. Tahap selanjutnya, dilakukan ekstraksi silika dari fly ash menggunakan NaOH dan HCl, kemudian diaging, disaring, dinetralkan, dioven, digerus, diayak dan dikalsinasi. Silika gel yang dihasilkan dimodifikasi muatan permukaannya yang dilakukan dengan cara diimpregnasi dengan aluminium 10% sehingga menghasilkan silika gel terimpregnasi aluminium (SG-Al). Langkah yang dilakukan adalah menambahkan larutan Al(NO3)3.9H2O ke dalam silika gel, kemudian diaduk, disaring, dioven, diayak dan dikalsinasi. Silika gel dan SG-Al yang diperoleh dikarakterisasi dengan FTIR menunjukkan adanya gugus silanol (Si-OH) dan siloksan (Si-O-Si) berturut-turut pada bilangan gelombang 3435,34 cm-1 dan 462,93 cm-1, serta tidak munculnya spektra FTIR pada bilangan gelombang 960 cm-1 karena adanya aluminium yang diimpregnasi. Karakterisasi dengan SEM-EDX menunjukkan morfologi silika gel dan SG-Al yang tidak seragam dengan ukuran 0,13- 0,15 μm serta unsur yang terkandung pada silika gel adalah Si, O, Al dan Na sedangkan pada SG-Al adalah Si, O dan Al. Produk silika gel dan SG-Al dilakukan uji adsorpsi terhadap indigo carmine dengan wariasi pH sistem (1, 2, 3, 5, 7, 9 dan 11) serta variasi konsentrasi (25 ppm, 50 ppm, 100 ppm, 150 ppm, 200 ppm, 250 ppm dan 500 ppm). Silika gel dan SG-Al yang dihasilkan memiliki kemampuan adsorpsi mengikuti model Langmuir dengan nilai kapasitas adsorpsi sebesar 25,907 mg/g dan 41,841 mg/g, kemampuan adsorpsi SG-Al 61,51% lebih baik dibandingkan silika gel tanpa modifikasi.