Website Resmi Bansos

Beredar pesan berantai yang menginformasikan tentang bantuan sosial (bansos) resmi dibuka untuk umum. Pesan tersebut mencantumkan tautanhttps://dana.bansosid.com.

Faktanya, dilansir dari antaranews.com, Plt. Kepala Biro Humas Kementerian Sosial (Kemensos) Romal Uli Jaya Sinaga menegaskan jika informasi tersebut tidak benar. Kemensos hanya memberikan informasi bantuan sosial melalui kanal resmihttps://cekbansos.kemensos.go.id. Pihaknya mengimbau agar masyarakat tidak mudah percaya dan langsung membuka tautan dalam pesan singkat, terutama dari nomor yang tidak dikenal.

https://www.antaranews.com/berita/3392949/hoaks-pemerintah-salurkan-bansos-melalui-laman-danabansosidcom

https://jalahoaks.jakarta.go.id/detail/HOAKS-Dana-Bansos-untuk-Umum-Resmi-Dibuka-Hari-Ini

https://www.kominfo.go.id/content/detail/47436/hoaks-dana-bansos-resmi-dibuka-untuk-umum/0/laporan_isu_hoaks

Temukan Berbagai Pilihan Suzuki Yang dirancang Khusus Dengan Presisi Melalui Teknologi Modern dan Design Stylish Sesuai Gaya Anda

Liputan6.com, Bandung - Bantuan sosial atau bansos menjadi salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk membantu masyarakat meningkatkan kesejahteraannya terutama untuk membantu masyarakat membutuhkan dalam menjalani kehidupan.

Bansos yang diberikan juga bisa berbeda-beda tergantung dari jenisnya seperti uang, barang, hingga jasa. Penyaluran bansos juga dijelaskan dalam Peraturan Menteri Sosial RI Nomor 1 Tahun 2019 tentang Penyaluran Belanja Bantuan Sosial di Lingkungan Kementerian Sosial.

Melansir dari peraturan tersebut disebutkan bahwa bansos atau bantuan sosial merupakan bantuan yang ditujukan kepada seseorang, keluarga, kelompok, hingga masyarakat tertentu dan dapat berwujud uang, barang, hingga jasa.

Sementara itu, masyarakat yang mendapatkan bantuan adalah masyarakat yang termasuk dalam golongan miskin, tidak mampu, hingga rentan terhadap risiko sosial. Sehingga tidak semua masyarakat bisa mendapatkan bansos karena harus memenuhi sejumlah kriteria.

Adanya kriteria tersebut juga membantu pemerintah untuk memberikan bantuan tepat sasaran pada masyarakat yang membutuhkan. Bantuan pemerintah biasanya juga disalurkan melalui Kementerian Sosial atau Kemensos.

Masyarakat juga bisa mengecek status penerimaan bansos secara online untuk mengetahui apakah dirinya termasuk penerima bantuan atau bukan. Pengecekan tersebut dapat dilakukan melalui situs resmi cek bansos dari Kemensos.

Temukan Berbagai Pilihan Suzuki Yang dirancang Khusus Dengan Presisi Melalui Teknologi Modern dan Design Stylish Sesuai Gaya Anda

Benar, Layanan ini berlaku untuk Sekolah Dasar ( SD ), Website Madrasah Ibtidaiyah ( MI ), Website Sekolah Menengah Pertama ( SMP ), Website Madrasah Tsanawiyah ( MTs ), Website Sekolah Menengah Atas ( SMA ), Website Sekolah Menengah Kejuruan ( SMK ) dan Website Madarasah Aliyah ( MA ).

Untuk urusan antar lembaga atau kemitraan berskala nasional, silahkan menghubungi:

Kepolisian Negara Republik Indonesia Alamat : Jl. Trunojoyo No.3, Jakarta Selatan Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12110

Kesalahan Fatal dalam Penggunaan Aplikasi Cek Bansos

Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang menerima bantuan sosial seperti PKH, BPNT, PBI, atau bantuan lainnya yang terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) perlu berhati-hati dalam menggunakan aplikasi Cek Bansos Kemensos. Kesalahan fatal yang sering terjadi adalah menekan tombol berwarna merah bertuliskan "MENGUNDURKAN DIRI SEBAGAI PENERIMA BANTUAN SOSIAL".Kesalahan ini bisa terjadi karena ketidaktahuan KPM dalam menggunakan aplikasi Cek Bansos. Entah disengaja atau tidak, kesalahan ini berakibat fatal terhadap kelancaran program bantuan sosial, yaitu terputusnya bantuan. Banyak aduan masyarakat yang masuk ke Dinas Sosial terkait kejadian ini. Mereka mengeluhkan tidak lagi menerima bantuan PKH maupun BPNT setelah menekan tombol tersebut.Jika Anda tidak sengaja menekan tombol "Mengundurkan Diri", segera hubungi Dinas Sosial maksimal dalam 7 hari kerja setelah kejadian. Jika terlambat, Dinas Sosial tidak dapat menjamin keberlanjutan bantuan sosial karena dianggap sebagai pengunduran diri dari masyarakat tersebut.Ingat, kesalahan dalam menggunakan aplikasi Cek Bansos karena kesalahan diri sendiri memiliki konsekuensi yang sangat fatal. Oleh karena itu, pelajari dengan cermat cara menggunakan aplikasi Cek Bansos dan pastikan Anda memahami setiap tombol dan fungsinya sebelum mengaksesnya.Berikut beberapa tips untuk menghindari kesalahan fatal di aplikasi Cek Bansos: Baca dengan teliti: Selalu baca dengan cermat setiap informasi yang ditampilkan di aplikasi, terutama sebelum menekan tombol apapun. Pahami fungsi tombol: Kenali fungsi setiap tombol yang tersedia di aplikasi. Jangan ragu untuk bertanya kepada petugas Dinas Sosial jika Anda tidak yakin. Berhati-hati dalam menekan tombol: Hindari menekan tombol secara sembarangan, terutama tombol berwarna merah yang biasanya menandakan tindakan penting. Hubungi Dinas Sosial: Jika Anda mengalami kesulitan atau merasa ragu, segera hubungi Dinas Sosial untuk mendapatkan bantuan dan informasi yang akurat.Dengan meningkatkan pemahaman dan kehati-hatian dalam menggunakan aplikasi Cek Bansos, diharapkan KPM dapat terhindar dari kesalahan fatal yang dapat berdampak buruk terhadap kelancaran program bantuan sosial. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat membantu KPM dalam mengakses bantuan sosial dengan lancar dan tepat sasaran.Sumber : Rekap Aduan Masyarakat dan Kemensos 73/HUK/2024.